Artikel Menarik Lainnya

Slider

Tahukah Kamu

Humor

Asmara

Kesehatan

Renungan

Gaya Hidup

Biografy

» » » Gratis Sampai Kapan pun

Suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur. Ia menyerahkan selembar kertas yang telah ditulisinya. Setelah sang ibu mengeringkan tangannya dengan celemek. Ia pun membaca tulisan itu dan inilah isinya:
Untuk memotong rumput Rp. 5000
Untuk membersihkan kamar tidur minggu ini Rp. 5000
Untuk pergi ke toko disuruh ibu Rp. 3000
Untuk menjaga adik waktu ibu belanja Rp. 5000
Untuk membuang sampah Rp. 1000
Untuk nilai yang bagus Rp. 3000
Untuk membersihkan dan menyapu halaman Rp. 3000
Jadi jumlah utang ibu adalah Rp. 25000

Sang ibu memandangi anaknya dengan penuh harap. Berbagai kenangan terlintas dalam benak sang ibu. Lalu ia mengambil pulpen, membalikkan kertasnya. Dan inilah yang ia tuliskan :
Untuk sembilan bulan ibu mengandung kamu, GRATIS.
Untuk semua malam ibu menemani kamu, GRATIS.
Untuk semua mainan, makanan, dan baju, GRATIS.
Untuk membawamu ke dokter dan mengobati saat kamu sakit, serta mendoakan kamu, GRATIS .
Untuk semua saat susah dan air mata dalam mengurus kamu, GRATIS.
Kalau dijumlahkan semua, harga cinta ibu adalah GRATIS.

Anakku ... dan kalau kamu menjumlahkan semuanya, Akan kau dapati bahwa harga cinta ibu adalah GRATIS Seusai membaca apa yang ditulis ibunya, sang anak pun berlinang air mata dan menatap wajah ibunya, dan berkata : "Bu, aku sayang sekali sama ibu" ia kemudian mendekap ibunya. Sang ibu tersenyum sambil mencium rambut buah hatinya. "Ibupun sayang kamu nak" kata sang ibu. Kemudian sang anak mengambil pulpen dan menulis sebuah kata dengan huruf-huruf besar sambil diperhatikan sang ibu: "LUNAS"

***
Sahabat, seberapapun jasa yang telah kita berikan kepada ibu, seberapapun uang yang kita dapatkan dan kita berikan kepada ibu, atau seberapapun liter keringat kerja yang kita kumpulkan untuk ibu, tidak akan dapat mengganti kasih sayang seorang ibu. Kasih ibu sepanjang masa. dapatkah kita mengganti kasih sayang ibu itu dengan materi? mengganti dengan jumlah angka? atau mengganti dengan rangkaian kata terima kasih? Tidak sahabat, sama sekali tidak bisa. Oleh karenanya sahabatku, Berbuat baiklah kepadanya, sayangilah dia, cintailah dia, dan doakanlah dia ....

Sumber : http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/gratis-sepanjang-masa.html

«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments: